CONTOH ESSAI ARMI UNTUK INDONESIA

ARMI UNTUK INDONESIA

Oleh : Winda Sukmala Sari

“ Tidak akan bergeser kedua kaki anak Adam di hari kiamat dari sisi RabbNya, hingga dia ditanya tentang lima perkara (yaitu): tentang umurnya untuk apa ia habiskan, tentang masa mudanya untuk apa ia gunakan, tentang hartanya dari mana ia dapatkan, dan dalam hal apa (hartanya tersebut) ia belanjakan serta apa saja yang telah ia amalkan dari ilmu yang dimilikinya.” (HR. at-Tirmidzi no. 2416, ath-Thabrani dalam al-Mu’jam al-Kabir jilid 10 hal 8 Hadits no. 9772 dan Hadits ini telah dihasankan oleh Syaikh Albani dalam Silsilah al-AHadits ash-Ashahihah no. 946).

Dalam Hadits tersebut Rasulullah shallallahu‘alaihi wasallam mengabarkan kepada kita bahwasanya, kelak di hari kiamat setiap Bani Adam (manusia) akan dimintai pertanggungjawaban oleh Allah SWT mengenai 5 (lima) perkara, diataranya adalah tentang : Umurnya, masa mudanya, hartanya (dari mana ia dapatkan), hartanya (dalam hal apa ia belanjakan), dan Ilmu yang dimilikinya.

Barangsiapa yang bisa menjawab dan mempertanggungjawabkan kelima perkara tersebut kelak di hari kiamat, maka dia akan menjadi orang yang beruntung. Dan dengan izin Allah, dia pun akan mendapatkan apa-apa yang telah Allah janjikan kepada hamba-hambaNya yang bertakwa berupa kenikmatan-kenikmatan surga. Namun apabila ia tidak bisa mempertanggungjawabkannya di hadapan Allah, maka sungguh dia termasuk orang-orang yang celaka dan mendapatkan adzab yang pedih dariNya.

Semoga kita digolongkan oleh Allah ke dalam orang-orang yang bisa memanfaatkan umur, masa muda, harta dan ilmu dengan sebaik mungkin agar kelak kita bisa mempertanggungjawabkannya di hadapan Allah. Dan semoga Allah memudahkan kita untuk bisa berkumpul dengan orang-orang yang shalih dari kalangan Nabi dan Rasul serta orang-orang yang sejalan dengan mereka.

Masa muda adalah masa dimana kita punya semangat tinggi untuk mengembangkan diri, belajar hal-hal baru, dan selalu ingin tahu tentang hal-hal baru. Masa muda adalah masa yang rentan. Yah jika kita tidak pintar-pintar mengatur waktu untuk kebaikan dan hal-hal bermanfaat, maka bukan tidak mungkin waktu kita akan dihabiskan untuk bermaksiat dan hal-hal tak bermanfaat lainnya.

Masa muda kita untuk apa dihabiskan, semua itu akan dimintai pertanggungjawaban di akhirat nanti. Salah satu kegiatan terbaik untuk mengisi waktu luang kita serta menambah pengalaman, menambah tali persaudaraan, juga mengembangkan diri adalah menjadi remaja masjid.

Masjid adalah rumah Allah yang harus selalu kita makmurkan, kita ramaikan dengan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat dan menambah kecintaan kita kepada Allah, missal seperti pengajian, berdzikir dan sebagainya. Bukan kah tujuh golongan yang di naungi Allah di hari akhir nanti adalah seseorang yang hatinya bergantung pada masjid.

Dalam riwayat at-Tirmidzi disebutkan,

وَرَجُلٌ كَانَ قَلْبُهُ مُعَلَّقًا بِالْـمَسْجِدِ إِذَا خَرَجَ مِنْهُ حَتَّى يَعُوْدَ إِلَيْهِ …

Seorang laki-laki yang hatinya terpaut dengan masjid, apabila ia keluar dari masjid hingga kembali kepadanya …[8]

Hal ini menunjukkan tentang rasa cintanya kepada masjid untuk shalat dan dzikir kepada Allâh Azza wa Jalla. Hatinya bagaikan lampu pelita yang terpasang di atapnya, di mana tidaklah dia keluar darinya melainkan dia akan kembali.

ARMI adalah tempat untuk kita para pemuda pemudi yang ingin mengisi waktu luang dengan kebaikan yang berpahala, menjadi wadah kita untuk terus semangat memperbaiki diri juga semangat berdakwah menebarkan kebaikan islam. ARMI adalah wadah kita yang hatinya terpaut pada masjid untuk meramaikan salah satu masjid yang terbesar se-Asia Tenggara yang menjadi kebanggaan Indonesia.

Juga jadi wadah untuk kita memperluas tali persaudaraan sesama umat muslim.

اِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ إِخْوَةٌفَأَصْلِحُوا بَيْنَ أَخَوَيْكُمْ وَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ

“Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu bersaudara. Sebab itu damaikanlah (perbaikilah hubungan) antara kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap Alloh, supaya kamu mendapat rahmat” (QS. Al Hujurat: 10)

ARMI adalah wadah untuk kita yang ingin memperluas tali silaturahmi kita. Karena banyaknya pahala dan keutamaan saat kita menyambung tali silaturahmi. Semakin banyak saudara muslim yang kita kenal maka semakin terbuka pola pikir, sikap dan perilaku kita. Terlebih orang-orang yang ada dalam organisasi ARMI adalah orang-orang yang semangatnya tinggi dalam menebarkan kebaikan, berdakwah, menebarkan cahaya islam. Anggota ARMI adalah orang-orang yang selalu ingin berkembang dan mempelajari hal-hal baru untuk meningkatkan kualitas diri.

ARMI adalah wadah untuk kita yang ingin menggali potensi diri. Dengan mengikuti organisasi ada banyak manfaat untuk kita kedepannya. Karena banyak hal yang belum kita tau, bisa menjadi tahu setelah ikut organisasi ini. Melatih jiwa sosal kita. Karena anggota ARMI terdiri dari remaja-remaja dari berbagai daerah baik di Jakarta maupun diluar Jakarta. Kita dituntut untuk bisa beradaptasi, berkerjasama dengan team dan melatih jiwa kepekaan dan social kita untuk saling membantu satu sama lain dalam kegiatan kebaikan ini.

Bersama ARMI pasti banyak pengalaman yang kita dapat, perkenalan dengan berbagai organisasi lainnya yang ingin bekerjasama dalam hal dakwah, juga bisa menambah jaringan relasi kita dengan berbagai organisasi lainnya.

Melalui ARMI juga ajang dakwah paling mudah. Karna sudah ada tempatnya, juga kita tidak sendiri, melainkan bersama-sama dalam menebar kebaikan. Kita menebar kebaikan kepada masyarakat sekitar seperti mengadakan bakti social ataupun santunan ke berbagai panti di Jakarta. Jadi masyarakat juga ikut merasakan manfaat adanya ARMI ini.

Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

خَيْرُ الناسِ أَنْفَعُهُمْ لِلناسِ

“Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia” (HR. Ahmad, ath-Thabrani, ad-Daruqutni. Hadits ini dihasankan oleh al-Albani di dalam Shahihul Jami’ no:3289).

            Harapan kedepannya adalah dengan adanya ARMI semakin banyak masyarakat yang mengenal Masjid Istiqlal ini. Semakin banyak masyarakat yang sadar akan pentingnya memakmurkan masjid. Menjadikan masjid sebagai tempat berdzikir, berdakwah, tempat belajar dan mengajarkan tentang ilmu-ilmu Allah, semakin banyak masyarakat yang ikut meramaikan masjid dengan dzikir, dengan kajian-kajian yang menumbuhkan kecintaan kepada Allah, Rasulullah, agama islam. Menebarkan cahaya islam. Bahwa islam adalah agama yang universal, agama yang penuh dengan kedamaian, terbukti dengan terbukanya masjid ini untuk orang-orang asing yang ingin berkunjung.

            Juga ARMI sebagai wadah bagi para remaja/pemuda/pemudi yang ingin menggunakan waktu luangnya untuk kegiatan yang bermanfaat. Menjalin tali silaturahmi. Membuka peluang untuk remaja/pemuda/pemudi untuk menggali potensinya, juga berkumpul dengan sahabat yang shalih/shalihah, sehimgga kita bisa istiqomah dalam jalan dakwah ini. Karena dakwah adalah cinta, dan kita butuh teman yang shalih/shalihah untuk mengingatkan kita setiap kali kita lalai.